Badan Urusan Logistik (Bulog) bakal kembali dipercaya sebagai badan
penyangga dan stabilisator harga, dengan menjadi pemasok bahan kebutuhan
pokok di 5.000 pasar yang hendak dikembangkan Kementerian Perdagangan
(Kemendag).
Untuk memotong mata rantai perdagangan, Bulog
langsung membeli bahan kebutuhan pokok dari produsen dan memasok ke para
pengecer di pasar. Bahan pangan yang dipasok bukan hanya beras dan
gula, melainkan juga kedelai, daging sapi, telur, ayam, hingga cabai dan
sayur-mayur.
“Untuk membeli bahan pangan dari Bulog, para
pengecer mendapatkan dana dari koperasi di mana mereka menjadi anggota.
Saya yakin, kehadiran koperasi dan Bulog yang berperan sebagai badan
penyangga dan stabilisator harga akan mampu menstabilkan harga pangan,”
kata Mendag Rachmat Gobel, Minggu(26/7/2015).
Tahun ini, Kemendag
membangun 1.000 pasar dari 5.000 pasar yang dibangun dalam lima tahun.
Setiap pasar yang dibangun dilengkapi jaringan teknologi komunikasi
untuk mempermudah informasi pasokan dan harga. Dengan telekomunikasi
yang baik, setiap saat perkembangan pasokan dan harga di seluruh
Indonesia bisa dipantau.
“Pemerintah memotong mata rantai
perdagangan agar harga bahan kebutuhan pokok tidak lagi dipermainkan
para pedagang. Dengan kehadiran Bulog, ruang bagi mafia perdagangan kita
tutup,” ungkap Mendag.
http://www.kabarbisnis.com/read/2859367/bulog-kembali-dipercaya-jadi-pemasok-kebutuhan-pokok
Tidak ada komentar:
Posting Komentar