"Makanya saya harap pengawal saya pegang pistolnya banyak saja. Jadi saya bisa minjem gitu," kata Ahok dalam acara 'Revitalisasi Kring Serse' Ecopark, Ancol, Jakarta Utara, Selasa (14/10).
Atas
dasar ketakutan Ahok menghadapi demonstran yang marah karena kebijakan,
perilaku dan ucapan Ahok yang tidak etis dan tidak Pamcasilais itu,
Ahok dalam APBD DKI Jakarta 2014 sampai menganggarkan uang Rp 2,8 miliar
per tahun untuk biaya pengaman dirinya.
Ucapan
Ahok itu tidak bercermin pada perilakunya sebagai pemimpin Kota Jakarta
yang gemar memprovoksi, melecehkan, menghina dan meyakiti hati warga
Jakarta bahkan rakyat Indonesia.
Menurutnya, simbol negara tidak boleh dikalahkan oleh sekelompok orang yang mengatasnamakan apapun. Agama apapun, lanjut Ahok, melarang umatnya berbuat anarkis.
"Kalau mereka anarkis, saya katakan saya akan lawan. Jadi tidak ada pilihan. Karena itu, pistol saya ditahan sama Pak Wakapolda, enggak boleh pegang pistol," lanjut Ahok.
Selain tidak ragu tembak para demonstran anarkis, Ahok juga bakal membakar mereka hidup-hidup.
"Saya bilang tidak, saya tidak mau mahasiswa hanya nanti pasang lilin, duka cita seorang gubernur terguling di Balai Kota diserbu demonstran yang anarkis. Yang akan saya lakukan, saya bakar hidup-hidup mereka," sambungnya.
Bagi Ahok, apakah nanti dirinya dicap pelanggar HAM, menurutnya biar diselesaikan di persidangan.
"Kalau melanggar HAM, masih ada proses pengadilan," kata Ahok.
Di akhir pernyataannya, Ahok mengharapkan hal-hal tersebut tidak perlu terjadi. Dia tidak ingin DKI Jakarta yang dipimpinnya memiliki image buruk.
"Tapi tentu kita berdoa tidak terjadi hal-hal yang tidak diharapkan. Karena setiap hal yang terjadi, akan merusak identitas negara kita, apalagi ini Ibu Kota," tutup Ahok.
Kebijakan,
perilaku dan ucapan Ahok menghina, melecehkan, menyakiti warga dan umat
Islam Indonesia sudah tidak terhitung banyaknya. Antara lain:
1. Warga miskin tidak usah tinggal di Jakarta
2. Jika Jakarta mau aman, bersih dan nyaman, sepertiga kota Jakarta harus dibakar
3. Kolom agama di KTP harus dihapuskan
4.
Mengganti kepala dinas PU, kepala dinas pendidikan, kepala biro
kepegawaian enam direktur RSUD Jakarta dengan seluruhnya non Islam
5. Semua pejabat dan PNS Jakarta bajingan, korup dan munafik.
6. FPI dibubarkan saja
7. Mendagri suruh belajar konstitusi dulu
8. Penunjukan Luran Susah yang murtad dari Islam sebagai Lurah Lenten Agung yang mayoritas Islam
9. Menggusur dan membongkar mesjid di kompleks area lahan milik pemda DKI Jakarta
10. Menghina Muhammadiyah dengan mengatakan : Muhammadiyah Munafik
11. Menghapus progam Bimbingan Islam di nonmenklatur APBD
12. Mengatakan : "Saya ini bekerja keras untuk bangsa kalian !"
13. Memerintahkan satpol PP mengganti tanki air dengan bensin untuk membakar demonstran
14. Melarang penggunaan halaman sekolah untuk pelaksanaan ibadah kurban
Menurutnya, simbol negara tidak boleh dikalahkan oleh sekelompok orang yang mengatasnamakan apapun. Agama apapun, lanjut Ahok, melarang umatnya berbuat anarkis.
"Kalau mereka anarkis, saya katakan saya akan lawan. Jadi tidak ada pilihan. Karena itu, pistol saya ditahan sama Pak Wakapolda, enggak boleh pegang pistol," lanjut Ahok.
Selain tidak ragu tembak para demonstran anarkis, Ahok juga bakal membakar mereka hidup-hidup.
"Saya bilang tidak, saya tidak mau mahasiswa hanya nanti pasang lilin, duka cita seorang gubernur terguling di Balai Kota diserbu demonstran yang anarkis. Yang akan saya lakukan, saya bakar hidup-hidup mereka," sambungnya.
Bagi Ahok, apakah nanti dirinya dicap pelanggar HAM, menurutnya biar diselesaikan di persidangan.
"Kalau melanggar HAM, masih ada proses pengadilan," kata Ahok.
Di akhir pernyataannya, Ahok mengharapkan hal-hal tersebut tidak perlu terjadi. Dia tidak ingin DKI Jakarta yang dipimpinnya memiliki image buruk.
"Tapi tentu kita berdoa tidak terjadi hal-hal yang tidak diharapkan. Karena setiap hal yang terjadi, akan merusak identitas negara kita, apalagi ini Ibu Kota," tutup Ahok.
Hanya
tinggal menunggu waktu Kota Jakarta meledak dan menyeret Ahok ke
jalanan sebagai akibat dari perbuatannnya yang melecehkan rakyat dan
bangsa Indonesia.
http://www.gebraknews.com/2014/10/wagub-dki-zhong-wan-xie-saya-tembak-dan.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar