Rabu, 14 Mei 2014

Gagal Jalankan Tugas Impor Gula

Perum Bulog tinggal punya waktu dua hari lagi untuk impor gula kristal putih (GKP) sebanyak 328 ribu ton. Namun hingga kemarin (13/5), perusahaan milik negara itu baru merealisasikan sekitar 10 persen dari total gula yang harus diimpor. Gula itu didatangkan dari Thailand.

’’Impor gula sudah ada yang direalisasikan, meski belum banyak. Mungkin lebih dari 10 persen,’’ ujar Kepala Bagian Humas dan Kelembagaan Bulog Taufan Akib ketika dihubungi di Jakarta, kemarin. Artinya, Bulog sudah hampir pasti tidak bisa melaksanakan penugasan dari pemerintah.

Kementerian Perdagangan (Kemendag) telah menerbitkan surat persetujuan impor (SPI) pada 11 April 2014. Melalui surat itu, pemerintah memberi penugasan kepada Bulog untuk impor 328 ribu ton gula. Batas waktunya adalah sampai 15 Mei 2014. Taufan mengatakan, Bulog sudah berupaya sebisa mungkin melaksanakan penugasan dari pemerintah.

Tapi karena waktunya yang sangat mepet, target 328 ribu ton tidak bisa terpenuhi. ”Karena itu, kami telah mengajukan perpanjangan waktu sampai Juli,’’ katanya. Surat permohonan perpanjangan waktu telah dikirimkan Bulog ke Kementerian Perdagangan sejak pekan lalu. Tetapi sampai saat ini belum ada jawaban.

Kemendag belum mengiyakan ataupun menolak permohonan tersebut. ”Mudah-mudahan permohonannya dikabulkan,” harap Taufan. Sebelumnya, Direktur Utama Bulog Sutarto Alimoeso menjelaskan, pihaknya menghadapi sejumlah kesulitan dalam membeli gula di pasar internasional.

Misalnya harus bernegosiasi dengan penjual, mencari kapal, dan melakukan pembelian di pasar spot. Semua proses itu butuh waktu yang tidak sedikit. Hingga akhir Mei ini, Bulog memperkirakan hanya mampu melakukan pengadaan setengah dari total kuota.

Sedangkan hingga Juni 2014, pengadaan diramalkan baru mencapai dua pertiga dari kuota. Bulog yakin, jika diberi perpanjangan waktu sampai akhir Juli, seluruh izin kuota bisa direalisasikan.

http://www.indopos.co.id/2014/05/gagal-jalankan-tugas-impor-gula.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar