Jumat, 07 Maret 2014

Janji Manis Gita Wirjawan Pada Petani

Mantan Menteri Perdagangan (Mendag) yang juga salah satu peserta konvensi calon presiden (capres) Partai Demokrat, Gita Wirjawan mengatakan, salah satu visi yang akan diperjuangkan olehnya adalah menciptakan ketahanan pangan.

Bagi Gita, pemimpin kedepan  harus melanjutkan reformasi agraria yang diprakarsai tahun 1960-an untuk menciptakan ketahanan pangan dan kesejahteraan bagi para petani. "Pemimpin harus bisa berikan untuk 40 juta petani di Indonesia, agar bisa mengelola dan berdayakan lahan untuk mendapatkan kredit, tingkatkan produktivitas," ujarnya dalam debat calon presiden (capres)  di kawasan Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (7/3).

Ditambahkan Gita, pemimpin bangsa Indonesia ke depan juga harus mengurai problematika yang dihadapi oleh petani. Dimulai dari ketersedian pupuk, bibit tanaman, akses permodalan, distribusi dan mangsa pasar.

"Sering kali petani dapatkan itu dari Kecamatan A ke Kecamatan B. Bukan hanya kesulitan fisik, tapi juga harga," tutupnya.

Di tepi lain, Bupati Kutai Kertanegara yang juga salah satu peserta konvensi calon presiden (capres) rakyat Isran Noor memprioritaskan akan merevitalisasi sektor pendidikan terlebih dahulu.

Bagi Isran, konsep revitalisasi yang diusungnya, bukan sebatas pada pemantapan pendidikan formal dan eksakta semata. Namun, ia juga akan mengusung sekaligus memperkuat sektor pendidikan yang berbasis pada kekuatan moral, etika dan akhlak.

"Dahulu namanya ada pendidikan budi pekerti, bagus sekali. Tapi sekarang, anak-anak kita berani melawan orang tua. Itu karena pendidikan kita dan sumber makanan yang tidak halal," papar Bupati Kutai Timur ini, dalam kesempatan sama.


http://www.asatunews.com/berita-22218-janji-manis-gita-wirjawan-pada-petani.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar