Rabu, 09 September 2015

Serap Beras 71% dari Target, Bulog Dibantu TNI

-Pengadaan beras yang dilakukan oleh Perum Bulog meningkat cukup pesat dalam tempo kurang dari sebulan. Saat 27 Agustus lalu pengadaan beras Bulog baru 1,85 juta ton, hari ini pengadaan beras Bulog sudah 2,3 juta ton atau meningkat hampir 500 ribu ton.

Target pengadaan beras hingga akhir tahun adalah 3,2 juta ton. Artinya posisi serapan beras Bulog sampai September sudah mencapai 71% dari target.

"Pengadaan beras per September ini 2,3 juta ton dari target 3,2 juta ton," kata Direktur Utama Perum Bulog, Djarot Kusumayakti, usai diskusi di Gedung Bulog, Jakarta, Selasa (8/9/2015).

Djarot mengungkapkan, peningkatan pesat ini merupakan buah kerjasama Bulog dengan TNI, melalui Badan Pembinaan Desa (Babinsa). Berkat informasi dari Babinsa, Bulog dapat segera mengetahui adanya panen di suatu daerah dan membelinya sebelum habis diborong oleh tengkulak.

"TNI memberikan arahan di mana daerah yang panen. Babinsa kan pencatatannya lebih detil," katanya.

Walau ada lompatan yang berarti bulan ini, Djarot mengakui bahwa target penyerapan beras sampai 3,2 juta ton tahun ini sulit dicapai. Apalagi produksi beras sampai akhir tahun akan terganggu oleh El Nino.

"Target 3,2 juta ton itu angka Insya Allah. Kan prediksinya (produksi beras) turun, tapi kalau kita berdoa bisa naik. Kita masih berupaya mencapai itu," tutupnya.

http://finance.detik.com/read/2015/09/08/172910/3013477/4/serap-beras-71-dari-target-bulog-dibantu-tni

Tidak ada komentar:

Posting Komentar